Upaya mencegah rematik [update]
Upaya mencegah rematik
Rematik merupakan salah salah satu penyakit yang biasanya menyerang masyarakat kita, Menurut survey yang pernah dilakun oleh INARC (Indonesia Arthritis and Reumamatik Council) banyak menyerang kita terutama mereka yang berumur 40 tahun keatas. Jenis jenis rematik juga bermacam-macam Mulai dari rematik ringan hingga yang berat, hingga saat ini jenis-jenis rematik sampai 100 jenis gangguan.Contoh jenis rematik ringan adalah sakit pinggang, sedangkan untuk jenis penyakit rematik yang berat adalah berhubungan dengan penyakit Autoimmune seperti lupus, eritematosus, sistemik dan skleroderma, disamping itu ada beberapa jenis jenis rematik yang banyak menyerang kaum wanita, yaitu osteoarthritis yang biasanya banyak terjadi pada wanita pasca menopause.
Rasa nyeri pada sendi juga bisa menyebabkan penderita tidak dapat melakukan aktivitas seperti biasanya, akibat yang ditimbulkan pun bisa menjadi lebih parah, karena jenis penyakit rematik ini sifatnya menaun.
Banyak diantara kita yang menderita rematik tidak mendapatkan perawatan yang efektif, dan hanya bergantung pada obat-obatan OAINS (Obat anti inflamsi non-streoid) yang tentunya mempunyai efek samping, bahkan bisa berakibat fatal.
Untuk itu tidak ada salahnya, sebelum penyakit rematik menyerang kita lakukan pencegahan. Dan berikut ini adalah beberapa upaya mencegah rematik, sebelum menyerang kita.
Upaya mencegah rematik
- Mengatur pola makan, berolahraga dengan teratur, menjaga berat badan, dan menjaga posisi duduk kita dengan benar.
- Minum susu secara teratur, karena susu bagus untuk kesehatan, terutama tulang
- Mengontrol penyakit yang diderita, misalnya kencing manis, infeksi paru-paru, darah tinggi dan lain sebagainya.
- Segera periksakan kesehatan kita, bila mengalami nyeri sendi, apa lagi disertai dengan demam, nafsu makan turun, pucat, mudah lapas, nyeri pada ujung jari bengkak pada kaki, dan lemes.
